T-Mobile Meningkatkan Pengalaman Pelanggan, Mengurangi Biaya Penyimpanan Kubernetes Menggunakan AWS

Perusahaan menggunakan Amazon EFS untuk melakukan deployment versi aplikasi warisan baru dan modern yang berjalan di server on-premise khusus. Arsitektur aplikasi mempersulit penskalaan, akibatnya perusahaan harus membeli perangkat keras tambahan guna mendukungnya sehingga meningkatkan biaya. Tim internal juga menghabiskan banyak waktu untuk menyiapkan dan mengonfigurasi aplikasi, sehingga mereka kekurangan waktu untuk proyek yang lebih penting. Kini, versi yang diperbarui berbasis arsitektur layanan mikro, yang mengatasi kekurangan pada aplikasi on-premise. “Kami bekerja dengan tim AWS Support dan ahli internal mereka guna memastikan agar solusi ini bekerja untuk kami,” ujar Chandrasehar. “Hanya dalam beberapa bulan, kami memigrasi beberapa beban kerja on-premise ke dalam produksi di cloud.”

“Ketika membangun di AWS, kami dapat memanfaatkan keahlian mereka di setiap langkah perjalanan cloud kami,” kata Darron Webb, vice president of product & technology, cloud center of excellence, T-Mobile.

Proses migrasi perusahaan memerlukan transisi aplikasi ke lingkungan berbasis kontainer. Banyak beban kerja kontainer tersebut berbagi file konfigurasi dan dependensi serta memiliki persyaratan penyimpanan tetap. “Amazon EFS telah menjadi bagian dari solusi kami untuk beban kerja berbasis kontainer, seperti API, server web, alat pemantauan, dan solusi CI/CD. AWS bekerja dengan sangat baik dalam membuat solusi yang bekerja dengan Kubernetes,” tutur Chandrasehar. Sebelum Amazon EFS, dibutuhkan berminggu-minggu untuk menyediakan penyimpanan, tetapi kini perusahaan dapat menskalakan ratusan simpul dengan mudah di Kubernetes. T-Mobile menggunakan Amazon EFS dengan templat AWS CloudFormation dari dalam Kubernetes, dengan Amazon EFS memberikan kapasitas penyimpanan yang lebih elastis sesuai permintaan akan menghilangkan kebutuhan akan penyediaan.

Ketika aplikasi baru yang memerlukan NFS diluncurkan, tim operasi mengarahkannya untuk menggunakan Amazon EFS. Deployment aplikasi layanan mandiri tanpa perlu mengonfigurasi penyimpanan memberikan lebih banyak waktu kepada tim pengembangan aplikasi untuk mengerjakan masalah yang lebih mendesak. “Ini memudahkan hidup kami karena kami tidak perlu menyediakan Amazon EFS secara terus-menerus. Kami dapat dengan mudah menambahkan Amazon EFS ke beban kerja jika diperlukan, yang berarti penyimpanan disediakan sesuai permintaan dan melalui layanan mandiri,” jelas Chandrasehar.

Dengan memanfaatkan skalabilitas penyediaan penyimpanan sesuai permintaan, T-Mobile berhasil mengurangi waktu eksekusi kurang lebih selama 10–15 persen. Amazon EFS diskalakan sesuai permintaan hingga ukuran petabyte tanpa menimbulkan gangguan pada aplikasi. Layanan ini secara otomatis mengembang dan menyusut saat file ditambahkan dan dihapus, sehingga aplikasi memiliki penyimpanan yang mereka butuhkan saat diperlukan. Hasilnya, T-Mobile kini memiliki kapasitas penyimpanan yang lebih tahan lama untuk jangka panjang dan tidak lagi perlu menyediakan penyimpanan yang berlebih guna memenuhi kebutuhan mereka. Hal ini membantu perusahaan menghemat biaya penyimpanan sebanyak 40 persen hingga 70 persen.

Amazon EFS tidak memerlukan perubahan aplikasi atau alat yang ada, tetapi mengizinkan akses melalui antarmuka sistem file standar untuk memudahkan integrasi. “Amazon EFS mengurangi biaya dan waktu yang kami gunakan untuk mengatasi masalah penyimpanan. Layanan dapat diskalakan dengan mulus, berapa pun jumlah aplikasinya. Ini membuat kami dapat berfokus pada proyek penting alih-alih meluncurkan dan mengelola solusi penyimpanan,” ungkap Chandrasehar.

Beralih ke Amazon EFS membantu T-Mobile meningkatkan ketangkasan, skalabilitas, dan keandalan mereka serta menghemat biaya juga waktu penyediaan dibandingkan dengan opsi penyimpanan on-premise sumber terbuka. “Opsi sebelumnya memerlukan banyak pekerjaan operasional dan dukungan teknis, maka berpindah ke Amazon EFS menyelamatkan kami dari tugas tersebut,” ungkap Chandrasehar. Migrasi beban kerja berbasis kontainer dan aplikasi warisan sangatlah mulus dan dapat diselesaikan dengan cepat, hanya berlangsung dalam beberapa bulan.

T-Mobile kini dapat meningkatkan pengalaman pelanggan berkat perpindahan ke Amazon EFS. Chandrasehar menjelaskan, “Awalnya kami ingin meningkatkan permintaan pelanggan melalui media sosial, namun kami juga melihat peningkatan pada pengalaman web, retail, dan layanan untuk pelanggan.” T-Mobile berencana untuk memperluas penggunaan layanan AWS mereka. “AWS terus mengembangkan solusi mereka, selalu menambahkan fitur, dan mencoba membuat hidup pelanggan mereka menjadi lebih baik,” ujar Webb. “Kami menggunakan solusi AWS sesering mungkin dalam pola arsitektur untuk memanfaatkan alat dan ketangkasan yang ditawarkan cloud.”