Apa itu perutean?
Perutean adalah proses pemilihan jalur di jaringan apa pun. Jaringan komputer terbuat dari banyak mesin, yang disebut simpul, dan jalur atau tautan yang menghubungkan simpul tersebut. Komunikasi antara dua simpul dalam jaringan yang saling berhubungan dapat terjadi melalui banyak jalur yang berbeda. Perutean adalah proses memilih jalur terbaik menggunakan beberapa aturan yang telah ditentukan sebelumnya.
Mengapa perutean penting?
Perutean menciptakan efisiensi dalam komunikasi jaringan. Kegagalan komunikasi jaringan mengakibatkan waktu tunggu yang lama untuk memuat halaman situs web bagi pengguna. Hal ini juga dapat menyebabkan server situs web gagal beroperasi karena tidak dapat menangani pengguna dalam jumlah besar. Perutean membantu meminimalkan kegagalan jaringan dengan mengelola lalu lintas data sehingga jaringan dapat menggunakan kapasitas sebanyak mungkin tanpa membuat kemacetan.
Apa itu router?
Router adalah perangkat jaringan yang menghubungkan perangkat komputasi dan jaringan ke jaringan lain. Router terutama melayani tiga fungsi utama.
Penentuan jalur
Sebuah router menentukan jalur data yang diambil ketika bergerak dari sumber ke tujuan. Router mencoba menemukan jalur terbaik dengan menganalisis metrik jaringan seperti penundaan, kapasitas, dan kecepatan.
Penerusan data
Router meneruskan data ke perangkat berikutnya pada jalur yang dipilih untuk akhirnya mencapai tujuannya. Perangkat dan router mungkin berada di jaringan yang sama atau di jaringan yang berbeda.
Penyeimbangan beban
Terkadang router dapat mengirim salinan paket data yang sama dengan menggunakan beberapa jalur yang berbeda. Hal ini dilakukan untuk mengurangi kesalahan akibat kehilangan data, membuat redundansi, dan mengelola volume lalu lintas.
Bagaimana cara kerja perutean?
Data bergerak di sepanjang jaringan apa pun dalam bentuk paket data. Setiap paket data memiliki header yang berisi informasi mengenai tujuan paket yang dimaksud. Saat paket bergerak ke tujuan, beberapa router mungkin merutekannya beberapa kali. Router melakukan proses ini jutaan kali setiap detik dengan jutaan paket.
Ketika paket data tiba, router pertama kali mencari alamatnya dalam tabel perutean. Ini mirip dengan penumpang yang mengonsultasikan jadwal bus untuk menemukan rute bus terbaik ke tujuan mereka. Lalu router maju atau memindahkan paket dan seterusnya ke titik berikutnya dalam jaringan.
Misalnya, ketika Anda mengunjungi situs web dari komputer di jaringan kantor Anda, paket data pertama-tama bergerak ke router jaringan kantor. Router mencari paket header dan menentukan tujuan paket. Lalu router mencari tabel internal dan meneruskan paket—baik ke router berikutnya atau ke perangkat lain, seperti printer—dalam jaringan itu sendiri.
Apa saja tipe perutean?
Ada dua tipe perutean yang berbeda berdasarkan cara router membuat tabel peruteannya:
Perutean statis
Dalam perutean statis, administrator jaringan menggunakan tabel statis untuk mengonfigurasi dan memilih rute jaringan secara manual. Perutean statis sangat membantu dalam situasi di mana desain jaringan atau parameter diharapkan tetap konstan.
Sifat statis dari teknik perutean ini hadir dengan kekurangan yang diperkirakan, seperti kemacetan jaringan. Sementara administrator dapat mengonfigurasi jalur fallback jika tautan gagal, perutean statis umumnya mengurangi kemampuan adaptasi dan fleksibilitas jaringan, sehingga menghasilkan performa jaringan yang terbatas.
Perutean dinamis
Dalam perutean dinamis, router membuat dan memperbarui tabel perutean pada waktu aktif berdasarkan kondisi jaringan aktual. Router mencoba menemukan jalur tercepat dari sumber ke tujuan dengan menggunakan protokol perutean dinamis, yang merupakan seperangkat aturan yang membuat, memelihara, dan memperbarui tabel perutean dinamis.
Kelebihan utama dari perutean dinamis adalah bahwa perutean ini menyesuaikan dengan perubahan kondisi jaringan, termasuk volume lalu lintas, bandwidth, dan kegagalan jaringan.
Apa saja protokol perutean utama?
Protokol perutean adalah seperangkat aturan yang menentukan cara router mengidentifikasi dan meneruskan paket di sepanjang jalur jaringan. Protokol perutean dikelompokkan menjadi dua kategori berbeda: protokol gateway interior dan protokol gateway eksterior.
Protokol gateway interior bekerja paling baik dalam sistem otonom—jaringan yang dikendalikan secara administratif oleh satu organisasi. Protokol gateway eksternal mengelola transfer informasi antara dua sistem otonom dengan lebih baik.
Protokol gateway interior
Protokol ini menilai sistem otonom dan membuat keputusan perutean berdasarkan metrik yang berbeda, seperti berikut ini:
- Jumlah hop, atau jumlah router antara sumber dan tujuan
- Penundaan, atau waktu yang dibutuhkan untuk mengirim data dari sumber ke tujuan
- Bandwidth, atau kapasitas tautan antara sumber dan tujuan
Berikut ini adalah beberapa contoh protokol gateway interior.
Protokol Informasi Perutean
Protokol Informasi Perutean (RIP) bergantung pada jumlah hop untuk menentukan jalur terpendek antar jaringan. RIP adalah protokol warisan yang sudah tidak digunakan saat ini karena tidak dapat menskalakan implementasi jaringan yang lebih besar dengan baik.
Protokol Jalur Terpendek Pertama Terbuka
Protokol Jalur Terpendek Pertama Terbuka (OSPF) mengumpulkan informasi dari semua router lain dalam sistem otonom untuk mengidentifikasi rute terpendek dan tercepat ke tujuan paket data. Anda dapat mengimplementasikan OSPF menggunakan berbagai algoritme perutean atau proses komputer.
Protokol gateway eksternal
Protokol Gateway Batas (BGP) adalah satu-satunya protokol gateway eksternal.
Protokol Gateway Batas
BGP menentukan komunikasi melalui internet. Internet adalah kumpulan besar sistem otonom yang semuanya terhubung secara bersama-sama. Setiap sistem otonom memiliki nomor sistem otonom (ASN) yang diperoleh dengan mendaftar ke Internet Assigned Numbers Authority.
BGP bekerja dengan melacak ASN terdekat dan memetakan alamat tujuan ke masing-masing ASN.
Apa itu algoritme perutean?
Algoritme perutean adalah program perangkat lunak yang menerapkan protokol perutean yang berbeda. Algoritme perutean bekerja dengan menetapkan jumlah biaya untuk setiap tautan; jumlah biaya dihitung menggunakan berbagai metrik jaringan. Setiap router mencoba meneruskan paket data ke tautan terbaik berikutnya dengan biaya terendah.
Berikut adalah beberapa contoh algoritme:
Perutean Vektor Jarak
Algoritme Perutean Vektor Jarak mengharuskan semua router untuk memperbarui secara berkala satu sama lain mengenai informasi jalur terbaik yang mereka temukan. Setiap router mengirimkan informasi mengenai penilaian saat ini dari total biaya ke semua tujuan yang diketahui.
Akhirnya, setiap router dalam jaringan menemukan informasi jalur terbaik untuk semua tujuan yang memungkinkan.
Perutean Status Tautan
Di Perutean Status Tautan, setiap router menemukan semua router lain di jaringan. Dengan menggunakan informasi ini, router membuat peta jaringan lengkap, lalu menghitung jalur terpendek untuk paket data apa pun.
Bagaimana perutean berkembang?
Perutean telah berkembang untuk memenuhi persyaratan kemajuan dalam teknologi jaringan. Perutean tidak lagi hanya tentang beralih paket data antara sistem otonom dan internet.
Kami kini memiliki infrastruktur cloud dengan sumber daya komputasi dan perangkat keras yang di-hosting oleh penyedia cloud pihak ketiga. Sumber daya cloud ini terhubung secara virtual untuk membuat jaringan virtual sumber daya yang dapat digunakan bisnis untuk meng-hosting dan menjalankan aplikasi. Banyak organisasi kini memiliki jaringan hibrida yang terdiri dari jaringan on-premise dengan perangkat keras internal dan jaringan cloud. Router harus merutekan lalu lintas antara jaringan internal ini, internet, dan cloud.
Apa itu perutean cloud?
Perutean cloud secara dinamis mengelola koneksi antara dua jaringan cloud virtual atau antara jaringan cloud dengan jaringan on-premise menggunakan Protokol Gateway Batas (BGP). Perutean cloud beradaptasi secara otomatis untuk mengubah kondisi jaringan di cloud. Router cloud—perangkat lunak yang memvirtualisasi fungsi router—memfasilitasi perutean cloud.
Apa itu perutean DNS?
DNS, atau Sistem Nama Domain, menerjemahkan nama domain yang dapat dibaca manusia (misalnya, www.amazon.com) ke alamat IP yang dapat dibaca mesin (misalnya, 192.0.2.44). Data yang memetakan informasi nama ini ke informasi mesin disimpan secara terpisah di server DNS. Sebelum mengirim data ke situs web apa pun, router harus berkomunikasi dengan server DNS untuk mengidentifikasi alamat mesin yang tepat untuk paket data.
Komunikasi server DNS dapat menjadi hambatan, terutama ketika banyak pengguna ingin mengunjungi situs web pada saat yang sama. Perutean DNS mengacu pada berbagai strategi dan algoritme perutean yang mengelola komunikasi dengan server DNS. Berbagai strategi, seperti perutean berbasis latensi dan perutean berbasis lokasi geografis, membantu mengelola beban komunikasi server DNS.
Bagaimana cara AWS membantu perutean?
AWS Transit Gateway bertindak sebagai router cloud dan menghubungkan VPC dengan jaringan on-premise melalui hub pusat. Seiring bertumbuhnya jaringan Anda, kompleksitas dalam mengelola koneksi tambahan tidak memperlambat Anda. Saat membangun aplikasi global, Anda dapat menghubungkan AWS Transit Gateway menggunakan peering antarwilayah.
Amazon Route 53 adalah layanan web cloud dengan ketersediaan yang sangat baik dan dapat diskalakan. Amazon Route 53 menyediakan cara yang andal dan hemat biaya bagi bisnis dan developer untuk merutekan pengguna akhir mereka ke aplikasi internet. Alur Lalu Lintas Amazon Route 53 memudahkan Anda mengelola lalu lintas secara global melalui berbagai tipe perutean untuk menciptakan arsitektur berlatensi rendah dan toleran terhadap kesalahan.
Amazon Virtual Private Cloud (Amazon VPC) menyediakan jaringan virtual yang terisolasi secara logis untuk sumber daya AWS. Anda dapat menggunakan tabel rute Amazon VPC untuk menentukan cara sumber daya yang menjalankan VPC Anda dapat mengakses atau berkomunikasi dengan sumber daya yang berjalan di VPC lain, on premise, atau melalui internet. Anda dapat menggunakan tabel rute VPC yang dikombinasikan dengan grup keamanan dan kebijakan AWS Identity and Access Management (IAM) untuk mengontrol secara terperinci cara VPC Anda terhubung ke sumber daya lain di lingkungan Anda.
Mulai perutean cloud denganmembuat akun AWS sekarang juga.
Langkah berikutnya di AWS
